2. PERAWATAN, PENGATURAN DAN PENYIMPANAN
Cairan korosif seperti asam baterai, oli, minyak, aseton dapat menyebabkan kerusakan pada produk.
Apabila terjadi kontak dengan produk ini, bilas kano dengan air bersih.
2.1 Pemeliharaan setelah penggunaan
• Lepaskan kursi.
• Bilas kano dan kursi-kursinya dengan air bersih setelah digunakan untuk menghindari terjadinya kerusakan karena pasir, air asin, dan matahari.
• Miringkan kano untuk mengosongkan air.
2.2 Pengeringan
• Lap bagian dalam dan luar kano, juga kursi dan bagian bawahnya menggunakan spons atau handuk.
PERINGATAN
PERHATIAN: apabila kano tidak digunakan dan berada di bawah terik matahari, kano dapat mengalami kerusakan serius. Periksa tekanan kano dan kempiskan
kano jika perlu.
2.3 Pelipatan
• Pastikan kebersihan permukaan lipat
• Kempiskan kursi tengah dengan menekan piston katup.
• Kempiskan kantung bagian bawah dan samping dengan menekan piston pada masing-masing katup.
• Lipat kano mengikuti sumbu longitudinal. (1)
• Lipat lunas untuk mengurangi lebar kano.(2)
• Gulung kano mengikuti tanda yang berbeda yang ada pada lambung kano. (4)
• Pada lipatan terakhir, balikkan kano (5)
• Buat lipatan terbalik.(6)
• Ikat kano (7) - ikatan yang bagus akan menjamin kemudahan penyimpanan dalam tas.
• Masukkan kursi-kursi ke dalam tas.
• Posisikan kano ke dalam tas.
• Tutup ritsletingnya
• Tas jinjing dilengkapi dengan dayung dan pompa untuk dibawa ke mana-mana (dijual terpisah)
2.4 Penyimpanan
• Setelah kering dan bersih, kano harus disimpan di tempat yang kering dan sejuk, tidak terpengaruh oleh perubahan suhu.
• Kano dapat disimpan dalam posisi terlipat, tetapi jika Anda memiliki ruang yang cukup, menyimpannya dalam keadaan datar dan sedikit terpompa akan dapat
membuat umur kano lebih panjang..
p.79